dua jalan...

Terbuka dua jalan,
jadi dugaan pilihan,
masih dalam langkah penuh ketakutan,
mana hati mahu jadikan tujuan?

terbuka dua jalan,
satu selalu dibisik Tuhan,
tapi nista manusia lemparkan,
buat aku lelah berjalan,

terbuka dua jalan,
satunya mudah tanpa halangan,
pilihan yang selalu jadi pilihan,
mahu itu jadi jalanmu kemudian?

hati,
dua jalan menanti untuk diterokai,
pilihan yg mengubah seluruh kehidupan,
mungkin sudah masa pulang,
sendiri, berteman,
itu cuma sampingan,

diri,
sudahlah lepas pergi,
sudahlah cuba kau uji,
sudahlah jadi apa mereka mahu kau jadi,
jgn dengar suara yg berbisik itu,
ini perjuanganmu,
pertarungan antara iman dan nafsu,
pertelingkahan antara haq dan batil,
perdebatan antara kau dan masa lalu,

sekali lagi...
Tuhan buka dua jalan untukmu,
dan aku serahkan kunci itu,
buka pintu hatimu,
kembali...
Tuhanmu menanti,
dosa semalam,
takut bukan simpan...

bila hati mula baca hijab yang terbuka... nista yg aku simpan... mampu kau tanggung dan terima? aku tak tahu ruang dunia mana, yg mampu terima aku seadanya... mungkin dunia sendiri tak ada ruang untuk aku yg sebenarnya aku... atau itu bukan aku yg sebenarnya? coretan kosong bisikan syaitan yang aku baca?... aku tak tahu... aku tak tahu... siapa aku...